Hari 131

Energi Tanpa Akhir, Kekuatan Tanpa Batas

Kebijaksanaan Mazmur 59:9–17
Perjanjian Baru Yohanes 6:60–7:13
Perjanjian Lama Hakim-hakim 12:1–13:25

pengantar

Kami sering menceritakan kisah ketika John Wimber pertama kali mengunjungi gereja kami. Kami melihat pencurahan Roh Kudus yang luar biasa dan juga kesembuhan. Satu insiden, yang terjadi pada malam kedua, insiden tersebut tak terhapuskan dalam ingatan saya. Salah satu teman terdekat kami sedang hamil delapan bulan saat itu. Roh Kudus menghampirinya dengan kuasa yang besar. Dia mulai memutar-mutar badan seperti gasing. Saat dia melakukannya, dia berseru, 'Aku merasa sangat kuat!'

Beberapa minggu kemudian, dia melahirkan seorang putra yang, sejak awal hidupnya, menunjukkan tidak hanya kekuatan spiritual dan emosional, tetapi juga kekuatan fisik yang luar biasa. Dia menjadi pemain rugby yang luar biasa, seorang atlet hebat dan sekarang menjadi model yang sukses.

Bagi beberapa orang (seperti Simson, yang kita baca di bagian Perjanjian Lama hari ini), Roh Kudus memberikan kekuatan fisik yang luar biasa. Kepada kita semua, Roh Kudus memberi kekuatan rohani.

Rasul Paulus menggambarkan kekuatan Tuhan yang tak terbandingkan dan luar biasa bagi kita yang percaya. Kekuatan itu mengerjakan kekuatan-Nya yang luar biasa, yang ia berikan dalam Kristus ketika Dia membangkitkan-Nya dari kematian (Efesus 1:19-20).

Roh Kuduslah yang membangkitkan Yesus dari kematian (Roma 8:11a). Roh Kudus adalah 'kekuatan-Nya yang luar biasa'. Kekuatan yang sama itu sekarang hidup di dalam Anda dan 'akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.' (Ay.11b).

Saya menyukai terjemahan Eugene Peterson (dari bagian Efesus) di mana dia berbicara tentang Tuhan yang memberikan 'energi tanpa akhir, kekuatan tanpa batas!

Kebijaksanaan

Mazmur 59:9–17

9 Tetapi Engkau, Tuhan, menertawakan mereka,
  Engkau mengolok-olok segala bangsa.
10 Ya kekuatanku, aku mau berpegang pada-Mu,
  sebab Allah adalah kota bentengku.
11 Allahku dengan kasih setia-Nya akan menyongsong aku;
  Allah akan membuat aku memandang rendah seteru-seteruku.
12 Janganlah membunuh mereka, supaya bangsaku tidak lupa,
  halaulah mereka kian ke mari dengan kuasa-Mu,
  dan jatuhkanlah mereka, ya Tuhan, perisai kami!
13 Karena dosa mulut mereka adalah perkataan bibirnya,
  biarlah mereka tertangkap dalam kecongkakannya.
  Oleh karena sumpah serapah dan dusta yang mereka ceritakan,
14 habisilah mereka dalam geram, habisilah,
  sehingga mereka tidak ada lagi,
supaya mereka sadar bahwa Allah memerintah di antara keturunan Yakub,
  sampai ke ujung bumi.
                          Sela

15 Pada waktu senja mereka datang kembali,
  mereka melolong seperti anjing dan mengelilingi kota.
16 Mereka mengembara mencari makan;
  apabila mereka tidak kenyang, maka mereka mengaum.
17 Tetapi aku mau menyanyikan kekuatan-Mu,
  pada waktu pagi aku mau bersorak-sorai karena kasih setia-Mu;
sebab Engkau telah menjadi kota bentengku,
  tempat pelarianku pada waktu kesesakanku.

Komentar

Oh Kekuatanku

Apakah Anda berjuang dengan beberapa masalah dalam hidup Anda? Apakah Anda merasa sangat terganggu?

Seperti Daud, yang berada dalam masalah besar, panggillah Tuhan hari ini: 'Ya kekuatanku, aku mau berpegang pada-Mu, sebab Allah adalah kota bentengku. Allahku dengan kasih setia-Nya akan menyongsong aku; Allah akan membuat aku memandang rendah seteru-seteruku' (Ay.10–11a).

Mazmur ini berakhir dengan kemenangan: 'Tetapi aku mau menyanyikan kekuatan-Mu, pada waktu pagi aku mau bersorak-sorai karena kasih setia-Mu; sebab Engkau telah menjadi kota bentengku, tempat pelarianku pada waktu kesesakanku. Ya kekuatanku, bagi-Mu aku mau bermazmur; sebab Allah adalah kota bentengku, Allahku dengan kasih setia-Nya' (Ay.17–18).

Doa

Tuhan, terima kasih bahwa Engkau adalah 'Kekuatan'-ku, Allah-ku yang pengasih. Tolong berikan aku energi tanpa batas dan kekuatan tak terbatas-Mu.
Perjanjian Baru

Yohanes 6:60–7:13

Murid-murid yang mengundurkan diri di Galilea

60 Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang berkata: “Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya?” 61 Yesus yang di dalam hati-Nya tahu, bahwa murid-murid-Nya bersungut-sungut tentang hal itu, berkata kepada mereka: “Adakah perkataan itu menggoncangkan imanmu? 62 Dan bagaimanakah, jikalau kamu melihat Anak Manusia naik ke tempat di mana Ia sebelumnya berada? 63 Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. 64 Tetapi di antaramu ada yang tidak percaya.” Sebab Yesus tahu dari semula, siapa yang tidak percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia. 65 Lalu Ia berkata: “Sebab itu telah Kukatakan kepadamu: Tidak ada seorang pun dapat datang kepada-Ku, kalau Bapa tidak mengaruniakannya kepadanya.” 66 Mulai dari waktu itu banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia.

Pengakuan Petrus

67 Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: “Apakah kamu tidak mau pergi juga?” 68 Jawab Simon Petrus kepada-Nya: “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; 69 dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah.” 70 Jawab Yesus kepada mereka: “Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun seorang di antaramu adalah Iblis.” 71 Yang dimaksudkan-Nya ialah Yudas, anak Simon Iskariot; sebab dialah yang akan menyerahkan Yesus, dia seorang di antara kedua belas murid itu.

Yesus pergi ke Yerusalem untuk hari raya Pondok Daun

7Sesudah itu Yesus berjalan keliling Galilea, sebab Ia tidak mau tetap tinggal di Yudea, karena di sana orang-orang Yahudi berusaha untuk membunuh-Nya. 2 Ketika itu sudah dekat hari raya orang Yahudi, yaitu hari raya Pondok Daun. 3 Maka kata saudara-saudara Yesus kepada-Nya: “Berangkatlah dari sini dan pergi ke Yudea, supaya murid-murid-Mu juga melihat perbuatan-perbuatan yang Engkau lakukan. 4 Sebab tidak seorang pun berbuat sesuatu di tempat tersembunyi, jika ia mau diakui di muka umum. Jikalau Engkau berbuat hal-hal yang demikian, tampakkanlah diri-Mu kepada dunia.” 5 Sebab saudara-saudara-Nya sendiri pun tidak percaya kepada-Nya. 6 Maka jawab Yesus kepada mereka: “Waktu-Ku belum tiba, tetapi bagi kamu selalu ada waktu. 7 Dunia tidak dapat membenci kamu, tetapi ia membenci Aku, sebab Aku bersaksi tentang dia, bahwa pekerjaan-pekerjaannya jahat. 8 Pergilah kamu ke pesta itu. Aku belum pergi ke situ, karena waktu-Ku belum genap.” 9 Demikianlah kata-Nya kepada mereka, dan Ia pun tinggal di Galilea.

10 Tetapi sesudah saudara-saudara Yesus berangkat ke pesta itu, Ia pun pergi juga ke situ, tidak terang-terangan tetapi diam-diam. 11 Orang-orang Yahudi mencari Dia di pesta itu dan berkata: “Di manakah Ia?” 12 Dan banyak terdengar bisikan di antara orang banyak tentang Dia. Ada yang berkata: “Ia orang baik.” Ada pula yang berkata: “Tidak, Ia menyesatkan rakyat.” 13 Tetapi tidak seorang pun yang berani berkata terang-terangan tentang Dia karena takut terhadap orang-orang Yahudi.

Komentar

Sebuah Panggilan yang Sulit

Apakah Anda pernah mendapati ajaran Yesus sangat sulit untuk dijalani? Apakah kadang-kadang Anda merasa sulit untuk menjadi orang Kristen, di tempat kerja, misalnya? Apakah Anda kadang-kadang menemukan orang-orang yang sepertinya tidak menyukai Anda tanpa satu alasan pun? Apakah Anda pernah merasa ingin menyerah mengikut Yesus?

Jika Anda menginginkan kehidupan yang mudah, saya tidak menyarankan Anda untuk mengikut Yesus. Hal ini tidaklah mudah dan tidak mudah untuk dilakukan sekarang juga. Alice Cooper, penyanyi rock itu berkata, 'Minum bir itu mudah. Membersihkan hotel Anda mudah. Tetapi menjadi seorang Kristen, itu adalah panggilan yang sulit. Suatu pertentangan yang nyata.’

Mengikut Yesus adalah panggilan yang sulit. Namun, pada saat yang sama, merupakan cara untuk hidup dalam segala kepenuhan-Nya. Kepenuhan hidup ini datang, Yesus menjelaskan, dari Roh Kudus.

Ajaran Yesus tidaklah mudah. Para murid berkata, 'Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya' (6:60). Kenyataannya, beberapa pengajaran Yesus begitu keras sehingga 'banyak murid-murid-Nya mengundurkan diri dan tidak lagi mengikut Dia' (Ay.66). Bab ini dimulai dengan banyak orang yang mengikut Yesus. Dan berakhir dengan banyak orang berpaling darinya.

Ini bukan tentang pendengar yang menganggap pengajaran Yesus sulit dimengerti, tetapi mereka tidaklah menyukai isi dari pengajaran Yesus. Mereka benar-benar mendapati bahwa ajaran-Nya menggoncangkan (Ay.61). Tampaknya mereka sangat tersinggung dengan klaim besar yang dilakukan Yesus. Dia mengaku diri-Nya adalah 'roti hidup', Dia memanggil mereka untuk percaya kepada-Nya dan Dia menawarkan hidup yang kekal.

Tidak hanya 'keras', ajaran-Nya juga 'dibenci'. Yesus berkata, 'tetapi ia membenci Aku, sebab Aku bersaksi tentang dia, bahwa pekerjaan-pekerjaannya jahat.' (7:7). Dia dituduh sebagai penipu (Ay.12). Ada harga yang sangat tinggi dalam mengikuti seseorang yang dibenci dengan cara ini.

Ketika banyak orang berbalik dan tidak lagi mengikuti-Nya, tampaknya, Dia sangat terluka di dalam hati-Nya, Yesus bertanya kepada dua belas murid-Nya, 'Apakah kamu tidak mau pergi juga?' Simon Petrus, juru bicara kelompok itu, menjawabnya, 'Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah' (6:67-69).

Ini adalah kebenaran yang sangat kuat. Yesus memiliki kata-kata kehidupan kekal. Dia adalah Yang Kudus dari Tuhan. Dia adalah satu-satunya Pribadi ke mana kita harus datang dan percaya.

Dalam renungan hari ini, kita melihat seluruh Tritunggal. Petrus mengakui Yesus sebagai 'Yang Kudus dari Allah' (Ay.69). Yesus itu unik. Ia mewujudkan kekudusan Allah. Dia ilahi. Dia berbicara tentang Bapa (Ay.65). Dia juga berbicara tentang Roh Kudus (Ay.63).

Yesus berkata, 'Roh memberi hidup' (Ay.63a). Sama seperti daging fisik yang melahirkan kehidupan jasmani, demikian juga Roh Kudus melahirkan kehidupan rohani. Dia mengatakan, 'Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.' (Ay.63b).

Semua ini terjadi tepat sebelum ‘hari raya Pondok Daun’ (7:2). Keluarga akan meninggalkan rumah mereka dan tinggal di tenda selama delapan hari perayaan yang menyenangkan (lebih tepatnya seperti liburan gereja musim panas kami!). Mereka akan bersyukur kepada Tuhan untuk Air yang membawa kehidupan itu. Ini adalah pengaturan yang Yesus pilih untuk mengajar mereka tentang Roh Kudus yang memberi hidup.

Ketika Yesus berbicara tentang kehidupan kekal, Dia berbicara tentang kualitas hidup yang dimulai dari sekarang dan berlangsung selamanya: 'mempunyainya dalam segala kelimpahan' (10:10). Inilah jenis kehidupan yang dibawa oleh Roh Kudus. Itulah sebabnya, meskipun ada harga dalam mengikut Yesus, manfaatnya jauh lebih besar daripada harganya. Sebenarnya, tidak ada alternatif nyata. Hanya Yesus yang dapat memberikan Anda Roh Kudus. Hanya Yesus yang dapat memberikan Anda kepenuhan hidup.

Doa

Tuhan, aku membutuhkan Roh Kudus untuk memberiku kehidupan. Tolong penuhi aku dengan Roh Kudus-Mu sehingga kata-kata yang kuucapkan hari ini mungkin adalah 'roh' dan 'hidup' bagi mereka yang mendengar (6:63).
Perjanjian Lama

Hakim-hakim 12:1–13:25

Yefta dan Efraim

12Dikerahkanlah orang Efraim, lalu mereka bergerak ke Zafon. Dan mereka berkata kepada Yefta: “Mengapa engkau bergerak untuk memerangi bani Amon dengan tidak memanggil kami untuk maju bersama-sama dengan engkau? Sebab itu kami akan membakar rumahmu bersama-sama kamu!” 2 Tetapi jawab Yefta kepada mereka: “Aku dan rakyatku telah terlibat dalam peperangan yang hebat dengan bani Amon; lalu aku memanggil kamu, tetapi kamu tidak datang menyelamatkan aku dari tangan mereka. 3 Ketika kulihat, bahwa tidak ada yang datang menyelamatkan aku, maka aku mempertaruhkan nyawaku dan aku pergi melawan bani Amon itu, dan Tuhan menyerahkan mereka ke dalam tanganku. Mengapa pada hari ini kamu mendatangi aku untuk berperang melawan aku?” 4 Kemudian Yefta mengumpulkan semua orang Gilead, lalu mereka berperang melawan suku Efraim. Dan orang-orang Gilead mengalahkan suku Efraim itu. Sebab orang-orang itu mengatakan: “Kamulah orang-orang yang telah lari dari suku Efraim!” – kaum Gilead itu ada di tengah-tengah suku Efraim dan suku Manasye –. 5 Untuk menghadapi suku Efraim itu, maka orang Gilead menduduki tempat-tempat penyeberangan sungai Yordan. Apabila dari suku Efraim ada yang lari dan berkata: “Biarkanlah aku menyeberang,” maka orang Gilead berkata kepadanya: “Orang Efraimkah engkau?” Dan jika ia menjawab: “Bukan,” 6 maka mereka berkata kepadanya: “Coba katakan dahulu: syibolet.” Jika ia berkata: sibolet, jadi tidak dapat mengucapkannya dengan tepat, maka mereka menangkap dia dan menyembelihnya dekat tempat-tempat penyeberangan sungai Yordan itu. Pada waktu itu tewaslah dari suku Efraim empat puluh dua ribu orang. 7 Yefta memerintah sebagai hakim atas orang Israel enam tahun lamanya. Kemudian matilah Yefta, orang Gilead itu, lalu dikuburkan di sebuah kota di daerah Gilead.

Ebzan

8 Sesudah dia, maka Ebzan dari Betlehem memerintah sebagai hakim atas orang Israel. 9 Ia mempunyai tiga puluh anak laki-laki. Tiga puluh anaknya perempuan dikawinkannya ke luar kaumnya dan tiga puluh anak perempuan diambilnya dari luar kaumnya untuk anak-anaknya lelaki itu. Ia memerintah atas orang Israel tujuh tahun lamanya. 10 Kemudian matilah Ebzan, lalu dikuburkan di Betlehem.

Elon

11 Sesudah dia, maka Elon orang Zebulon memerintah sebagai hakim atas orang Israel. Ia memerintah atas orang Israel sepuluh tahun lamanya. 12 Kemudian matilah Elon, orang Zebulon itu, lalu dikuburkan di Ayalon, di tanah Zebulon.

Abdon

13 Sesudah dia, maka Abdon bin Hilel, orang Piraton, memerintah sebagai hakim atas orang Israel. 14 Ia mempunyai empat puluh anak laki-laki dan tiga puluh cucu laki-laki, yang mengendarai tujuh puluh ekor keledai jantan. Ia memerintah atas orang Israel delapan tahun lamanya. 15 Kemudian matilah Abdon bin Hilel, orang Piraton itu, lalu dikuburkan di Piraton, di tanah Efraim, di pegunungan orang Amalek.

Lahirnya Simson

13Orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata Tuhan; sebab itu Tuhan menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin empat puluh tahun lamanya. 2 Pada waktu itu ada seorang dari Zora, dari keturunan orang Dan, namanya Manoah; isterinya mandul, tidak beranak. 3 Dan Malaikat Tuhan menampakkan diri kepada perempuan itu dan berfirman kepadanya, demikian: “Memang engkau mandul, tidak beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. 4 Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram. 5 Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; kepalanya takkan kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibunya anak itu akan menjadi seorang nazir Allah dan dengan dia akan mulai penyelamatan orang Israel dari tangan orang Filistin.”

6 Kemudian perempuan itu datang kepada suaminya dan berkata: “Telah datang kepadaku seorang abdi Allah, yang rupanya sebagai rupa malaikat Allah, amat menakutkan. Tidak kutanyakan dari mana datangnya, dan tidak juga diberitahukannya namanya kepadaku. 7 Tetapi ia berkata kepadaku: Engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; oleh sebab itu janganlah minum anggur atau minuman yang memabukkan dan janganlah makan sesuatu yang haram, sebab sejak dari kandungan ibunya sampai pada hari matinya, anak itu akan menjadi seorang nazir Allah.”

8 Lalu Manoah memohon kepada Tuhan, katanya: “Ya Tuhan, berilah kiranya abdi Allah, yang Kauutus itu, datang pula kepada kami dan mengajar kami, apa yang harus kami perbuat kepada anak yang akan lahir itu.” 9 Maka Allah mendengarkan permohonan Manoah, sehingga Malaikat Allah datang pula kepada perempuan itu, ketika ia duduk di padang dan ketika Manoah, suaminya itu, tidak ada bersama-sama dengan dia. 10 Kemudian perempuan itu segera berlari memberitahukan kepada suaminya, katanya kepadanya: “Orang yang datang kepadaku baru-baru ini menampakkan diri pula kepadaku.” 11 Lalu bangunlah Manoah dan mengikuti isterinya. Setelah sampai kepada orang itu, berkatalah ia kepadanya: “Engkaukah orang yang telah berbicara kepada perempuan ini?” Jawabnya: “Benar!” 12 Lalu kata Manoah: “Dan apabila terjadi yang Kaukatakan itu, bagaimanakah nanti cara hidup anak itu dan tingkah lakunya?” 13 Jawab Malaikat Tuhan itu kepada Manoah: “Perempuan itu harus memelihara diri terhadap semua yang Kukatakan kepadanya. 14 Janganlah ia makan sesuatu yang berasal dari pohon anggur; anggur atau minuman yang memabukkan tidak boleh diminumnya dan sesuatu yang haram tidak boleh dimakannya. Ia harus berpegang pada segala yang Kuperintahkan kepadanya.” 15 Kata Manoah kepada Malaikat Tuhan itu: “Perkenankanlah kami menahan Engkau di sini, supaya kami mengolah anak kambing bagi-Mu.” 16 Tetapi jawab Malaikat Tuhan itu kepada Manoah: “Sekalipun engkau menahan Aku di sini, hidanganmu itu tidak akan Kumakan. Tetapi jika engkau hendak mengolahnya menjadi korban bakaran, persembahkanlah itu kepada Tuhan.” Sebab Manoah tidak mengetahui, bahwa Dia itu Malaikat Tuhan. 17 Kemudian berkatalah Manoah kepada Malaikat Tuhan itu: “Siapakah nama-Mu, sebab apabila terjadi yang Kaukatakan itu, maka kami hendak memuliakan Engkau.” 18 Tetapi jawab Malaikat Tuhan itu kepadanya: “Mengapa engkau juga menanyakan nama-Ku? Bukankah nama itu ajaib?” 19 Sesudah itu Manoah mengambil seekor anak kambing dan korban sajian, lalu mempersembahkannya kepada Tuhan di atas batu. Lalu diperbuat-Nya keajaiban, sementara Manoah dan isterinya memandanginya. 20 Sedang nyala api itu naik ke langit dari mezbah, maka naiklah Malaikat Tuhan dalam nyala api mezbah itu. Ketika Manoah dan isterinya melihat hal ini, sujudlah mereka dengan mukanya sampai ke tanah. 21 Sejak itu Malaikat Tuhan tidak lagi menampakkan diri kepada Manoah dan isterinya. Maka tahulah Manoah, bahwa Dia itu Malaikat Tuhan. 22 Berkatalah Manoah kepada isterinya: “Kita pasti mati, sebab kita telah melihat Allah.” 23 Tetapi jawab isterinya kepadanya: “Seandainya Tuhan hendak membunuh kita, maka tidaklah Ia menerima korban bakaran dan korban sajian dari tangan kita dan tidaklah Ia memperlihatkan semuanya itu kepada kita dan tidaklah Ia memperdengarkan hal-hal yang demikian kepada kita pada waktu sekarang ini.”

24 Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar dan Tuhan memberkati dia. 25 Mulailah hatinya digerakkan oleh Roh Tuhan di Mahane-Dan yang terletak di antara Zora dan Esytaol.

Komentar

Kekuatan-Nya Luar Biasa

Apakah Anda pernah merasa frustrasi dengan waktu yang tampaknya diambil Tuhan untuk menjawab doa-doa Anda? Tuhan tidak pernah terburu-buru, tetapi Dia selalu tepat waktu.

Kita melihat dalam bagian ini persiapan Tuhan yang rumit untuk kelahiran Simson, yang kekuatan luar biasanya adalah untuk menyelamatkan orang-orang pada zamannya. Tetapi ini hanya menggambarkan sesuatu yang lebih besar. Ratusan tahun kemudian, Yohanes Pembaptis bangkit (yang dalam banyak hal seperti Simson) untuk mempersiapkan Juruselamat dunia yang terakhir.

Tuhan sering secara khusus memberkati anak-anak mereka yang telah menunggu lama untuk memiliki anak dan berpikir hal itu tidak mungkin akan terjadi, misalnya: Sarah dengan Ishak; Elisabet dengan Yohanes Pembaptis.

Simson memiliki kesamaan seperti Yohanes Pembaptis dalam banyak hal:

  1. Pada kasus dari kedua tokoh tersebut, ibu dari kedua tokoh tersebut tidak dapat memiliki anak dan membutuhkan suatu mujizat untuk dapat memiliki anak (Hakim-hakim 13:3; Lukas 1:7)

  2. Pada kasus dari kedua tokoh tersebut, malaikat Tuhan berbicara dengan jelas kepada orang tua (Hakim-hakim 13:7; Lukas 1:13)

  3. Kedua anak tersebut dipisahkan untuk Tuhan sejak lahir (Hakim-hakim 13:7; Lukas 1:14–17)

  4. Tidak satu pun dari mereka diizinkan menyentuh alkohol (Hakim-hakim 13:7; Lukas 1:15)

  5. Roh Tuhan mendatangi mereka berdua sejak saat-saat awal kehidupan mereka (Hakim-hakim 13:25; Lukas 1:15).

Sekali lagi, kita melihat petunjuk dari seluruh Tritunggal dalam perikop ini. Kita membaca tentang 'Tuhan' (Hakim-hakim 13:1), tetapi kita juga mendengar tentang 'malaikat Tuhan' yang menakjubkan yang menampakkan diri kepada orang tua Simson (Ay.3,6) dan yang kemudian naik ke surga dalam nyala api (Ay.19).

Melihat hal ini, Manoah dan istrinya tersungkur dengan wajah mereka ke tanah ... Manoah menyadari bahwa yang mereka lihat adalah malaikat Tuhan: '"Kita pasti mati!" katanya kepada istrinya. “Sebab kita telah melihat Allah!” (Ay.19-22). (Untungnya dia punya 'istri yang bijaksana', Ay.23)

Bisakah 'malaikat Tuhan' menjadi pribadi kedua dari Trinitas? Yesus menggunakan bahasa Anak Manusia naik (Yohanes 6:62). Di awal Injil Yohanes, kita membaca tentang 'malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia' (Yohanes 1:51).

Aspek ketiga dari Tritunggal, Roh Kudus, jelas bekerja di sini pada kelahiran Simson: ‘Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar dan TUHAN memberkati dia.' (Hakim-hakim 13:24–25). Roh Kudus memberikan energi tak terbatas dan kekuatan tak terbatas kepada Simson.

Doa

Tuhan, terima kasih atas kekuatan luar biasa yang Engkau berikan kepada Simson. Aku meminta pada-Mu, penuhilah aku dengan Roh-Mu hari ini. Berikan aku kemampuan dan kekuatan rohani untuk dapat melawan musuh dan kekuatan untuk dapat menjalani kehidupan yang suci.

Pippa menambahkan

Hakim-hakim 12:8–9a

'Sesudah dia, maka Ebzan dari Betlehem memerintah sebagai hakim atas orang Israel. Ia mempunyai tiga puluh anak laki-laki'

Wow! Dia sangat Sibuk!

ayat hari ini

Mazmur 59:10

'Ya kekuatanku, aku mau berpegang pada-Mu,
  sebab Allah adalah kota bentengku.'

reader

App

Download the Bible in One Year app for iOS or Android devices and read along each day.

reader

Email

Sign up now to receive Bible in One Year in your inbox each morning. You’ll get one email each day.

reader

Website

Start reading today’s devotion right here on the BiOY website.

Read now

Referensi

Alice Cooper quote from http://www.godscare.net/witness/alice_cooper.htm 3 May 2012

Unless otherwise stated, Scripture quotations taken from the Holy Bible, New International Version Anglicised, Copyright © 1979, 1984, 2011 Biblica, formerly International Bible Society. Used by permission of Hodder & Stoughton Publishers, an Hachette UK company. All rights reserved. ‘NIV’ is a registered trademark of Biblica. UK trademark number 1448790.

Scripture quotations marked (AMP) taken from the Amplified® Bible, Copyright © 1954, 1958, 1962, 1964, 1965, 1987 by The Lockman Foundation. Used by permission. (www.Lockman.org)

Scripture marked (ISV) taken from The Holy Bible: International Standard Version. Release 2.0, Build 2015.02.09. Copyright © 1995-2014 by ISV Foundation. ALL RIGHTS RESERVED INTERNATIONALLY. Used by permission of Davidson Press, LLC.